Siklus Hidup Sistem
Entrepreneur
dan investor adalah dua pihak yang saling membutuhkan. Saat seorang entrepreneur
ingin menjual idenya kepada investor potensial, tidak hanya dibutuhkan penjelasan
secara lisan yang panjang lebar tetapi juga sebuah paparan tertulis yang sistematis,
sering disebut sebagai “executive summary”.
Executive Summary
Langkah 1: Susun pembuka yang
menarik
Bagian
pertama sebaiknya menjadi bagian yang paling merangsang keingintahuan untuk membuka
lembaran berikutnya. Bagian terpenting ini berwujud sebuah paragraf pertama dalam
executive summary yang dengan jelas dan ringkas menjelaskan apa yang dikerjakan
oleh perusahaan Anda. Sebagian besar business plan diawali dengan kisah yang
mencoba untuk menciptakan kegembiraan, dan hal ini tidak selalu berhasil.
Itulah
mengapa paragraf pertama harus mampu menarik pembacanya untuk membaca hingga
tuntas. Mungkin Anda memiliki sebuah momen yang menarik yang bisa dimasukkan di
dalamnya, jangan ragu untuk mencantumkan itu. Atau jika belum terlalu menarik,
cobalah menemukan masalah yang bisa ditemukan di pasar atau lingkungan sekitar
yang belum begitu maksimal terlayani. Pastikan Anda selalu menggunakan bahasa
yang ringkas dan padat.
Langkah 2: Sebutkan kelebihan/
kekuatan utama
Tidak
ada format baku pasti mengenai sebuah executive summary yang baik. Namun secara
umum kita bisa pastikan bahwa menyebutkan kelebihan utama perusahaan Anda akan
menarik orang yang membaca dan membuat pembaca lebih yakin. Sajikan dengan sederhana
dalam poin-poin yang singkat tetapi mengena.
Langkah 3: Hubungan dengan pembaca
Penting
sekali untuk mengetahui siapa yang akan mebaca exectuive summary yang akan disusun.
Bagi pembaca yang berbeda, perlu diberikan penyesuaian yang unik pula agar pesan
yang disampaikan bisa dipahami dengan baik. Buatlah kisah yang Anda angkat sedemikian
rupa agar membuat pembaca terlibat dengan usaha Anda dan hasil yang ingin Anda
capai kelak. Jika Anda memiliki sebuah tim manajemen yang solid, Anda bisa menceritakan
itu.
Tanyakan
pada diri sendiri apa yang unik dalam perusahaan Anda dan apa yang menyenangkan
tentang perusahaan itu. Setelah Anda menjelaskan apa yang dikerjakan dalam perusahaan Anda, tiba saatnya untuk
memaparkan alasan mengapa Anda yakin bahwa Anda unik dan memenuhi syarat untuk
berhasil.
Langkah 4: Ceritakan kemitraan unik
Salah
satu hal yang bisa Anda paparkan secara ringkas dalam executive summary ialah bagaimana
Anda bisa membangun hubungan atau kemitraan yang unik dengan pihakpihak yang
ada di sekitar Anda.
Langkah 5: Cantumkan daya tarik dan
pelanggan Anda
Tanyakan
pada diri Anda, daya tarik apa yang Anda ketahui bisa membuat orang untuk membeli
produk atau jasa dari perusahaan Anda.
Langkah 6: Tambahkan paten atau
teknologi
Bila
perusahaan Anda memiliki inovasi-inovasi yang sudah berhasil diterapkan di
pasar dan memecahkan problem yang dihadapi konsumen, jangan ragu untuk
mencantumkan dan menggarisbawahinya dalam executive summary.
Langkah 7: Jelaskan rencana
pemasaran yang unik
Tergantung
pada siapa pembaca Anda, Anda bisa mencoba untuk menerapkan pendekatan yang
lebih tegas terhadap penyusunan executive summary. Setelah paragraf pertama,
sebaiknya Anda merangkum setiap bagian dalam executive summary dengan urutan
yang sama yang ditampilkan dalam business plan yang lengkap.
Kelebihan:
-
Analis
sistem dapat bekerja lebih baik dalam menentukan kebutuhan user
-
Penerapan
menjadi lebih mudah karena user mengetahui apa yang diharapkan
Kekurangan :
-
Proses
prototype cenderung lambat karena user akan menambah komponen dari luar Sistem
-
Terkadang
user mengharapkan sesuatu yang tidak realistis
Sumber
-
Komentar
Posting Komentar